Sholat itu adalah tiang agama (Islam), maka barangsiapa mendirikannya maka sungguh ia telah mendirikan agama (Islam) itu dan barangsiapa merobohkannya maka sungguh ia telah merobohkan agama (Islam) itu.

Rosulullah SAW. Bersabda: sesungguhnya yang pertama kali diperhitungkan amalan seorang hamba di hari qiamat adalah shalatnya. Apabila shalatnya benar, maka sesungguhnya berbahagia dan beruntung tapi apabila tidak benar, maka sungguh celaka dan rugi. 

(H.R. Tirmidzi dan Nasa’i)...

JAKARTA - Bagi banyak orang, memeriksakan diri ke dokter tidak masalah asal tidak disuntik. Jarum suntik memang memliki 'efek samping' menyebabkan rasa sakit, apalagi jika yang disuntik adalah bagian wajah. Diperkirakan ada lebih dari 10% orang Amerika yang menderita trypanophobia, ketakutan berlebihan terhadap jarum suntik.

Untuk mengatasi rasa sakit ini, seorang ahli bedah plastik wajah di New York City, Amerika Serikat bernama dr Jon Turk menciptakan teknologi baru yang disebut 'Jarum Ouchless'. Alat suntik ini diklaim bisa digunakan tanpa menyebabkan pasien merasa sakit.

"Alat ini menggunakan jenis anestesi instan yang memungkinkan pasien tidak perlu bersiap-siap menahan sakit saat akan disuntik. Alat ini akan menyingkirkan rasa sakit yang terkait dengan jarum suntik itu sendiri," kata Turk seperti dilansir FoxNews, Rabu (9/5/2012).

Perangkat penghilang rasa sakit ini disertakan dalam alat suntik dan membuat kulit mengalami mati rasa cukup lama. Dengan demikian, ketidaknyamanan saat jarum suntik pertama kali menusuk kulit juga dapat dihilangkan.

"Jadi alat ini dibuat untuk mematahkan anggapan orang bahwa jarum suntik dapat membuat cemas pasien karena rasa sakit yang ditimbulkan. Dan alat ini benar-benar banyak mengurangi tingkat kecemasan pasien," kata Turk.

Sebelumnya, satu-satunya cara untuk membantu meringankan rasa sakit dari jarum suntik adalah dengan mengoleskan krim sekitar 30 menit sebelum disuntik. Namun pasien sering lupa mengoleskannya dan petugas kesehatan terkadang tidak sempat atau tidak memiliki cukup waktu melakukannya.

"Cara lama ini benar-benar bukan cara yang praktis untuk membuat kulit mati rasa," kata Turk.

Jarum Ouchless ini paling banyak digunakan oleh dr Turk untuk menyuntikkan bahan pengisi wajah seperti botox dan Juvaderm, tapi efektif juga untuk menghilangkan tahi lalat atau bekas luka pada anak-anak. Metode suntik wajah ini dapat membantu mengurangi kemerahan dan memar dengan segera dalam beberapa hari setelah disuntik.

Lisa Levine, pasien yang rutin berkunjung ke kantor dr Turk mengatakan bahwa ia telah mencoba menjalani prosedur suntik wajah menggunakan alat baru ini. Menurutnya, hasilnya memang benar-benar terasa jauh lebih nyaman.

"Cara ini jelas jauh lebih mudah dan lebih nyaman, rasa sakitnya tak terasa saat jarum suntik mulai menusuk wajah. Karena kulit adalah organ yang sangat sensitif, jadi alat ini sangat membantu," kata Levine. BACA SELENGKAPNYA